Ga terasa udah 22 tahun gue hidup di dunia ini. Lama juga ya. Banyak pengalam yang pernah gue alami. Seru, senang, menegangkan, sedih, galau, mules dan lain-lain. Bertemu dengan berbagai macam manusia dengan sifat dan perilaku yang berbeda. Sebagian membekas di hati, sebagian terpaksa di hapus demi kebaikan diri, dan sebagian akan selalu ada di sisi untuk menemani saya mengarungi hidup ini.
22 tahun itu waktu yang cukup lama bagi gue untuk berkarya dan menjadi pribadi yang lebih baik di muka bumi ini. Seharusnya gue udah harus tahu apa yang gue mau lakukan. Tapi entah mengapa gue sering terombang-ambing dengan hidup yang ga jelas ini. Menjemukan, tidak juga. Keluarga, kerabat dekat dan kekasih hati mewarnai hari-hari gue dengan berbagai macam cerita yang membuat hidup saya bisa lebih baik. Tanpa mereka mungkin saya hanyalah seorang pemuda sia-sia yang entah tujuan hidupnya mau jadi apa.
Semua orang mau sukses, itu sudah jelas. Kalau tidak maka kehadiran anda di dunia ini hanyalah sia-sia. Kesuksesan seseorang bisa berbeda-beda tergantung dengan bidang yang memang orang itu enjoy dan punya skill dalam perkerjaannya. Tapi kunci kesuksesan selalu sama baik di bidang apapun, yaitu mau berkerja keras, berkorban dan berdo'a berserah diri pada Yang Maha Esa. Dan tentu semuanya itu di awali dengan niat serta kemauan yang kuat untuk terus maju.
Dalam hidup ada banyak pilihan. Setiap pilihan ada risiko yang menanti. Baik buruknya risiko tersebut di nilai dari bagaimana kita melihat masalah dari risiko itu. Kalau kita tidak berani mengambil risiko itu bukan berarti kita pengecut, tetapi kita berfikir bahwa ada cara lain yang risikonya lebih kecil tapi dapat menghasilkan sama seperti yang kita inginkan.
Menghindari masalah bukan berarti lari dari masalah seperti pengecut, tapi menghindari penambahan masalah yang sudah ada yang belum terselesaikan. Finish one job before you get to the new one. Selesaikan satu perkerjaan sebelum memulai kerjaan yang lain. Itu diharapkan agar anda bisa menyelesaikan suatu pekerjaan dengan baik atau sempurna.
Jangan menganggap masalah yang datang adalah sesuatu yang sangat amat buruk dalam hidup anda. Selalu melihat sisi positif dari berbagai kejadian negatif yang terjadi pada kita. Dengan begitu kita dapat menghapus ke-negatif-an dalam hidup kita. Hilangkan rasa pesimis dan tumbuuhkan optimisme anda. Rasa pesimis hanya akan menghancurkan semangat dan mental anda. Memang akan selalu ada masalah dan anda tidak akan selalu bisa mendapatkan apa yang anda mau. Tapi itu lah seni kehidupan. Banyak hal yang terjadi di sekeliling kita. Banyak warna yang menghiasi hidup kita agar kita memiliki semangat untuk selalu move on dan menemukan lebih banyak warna baru untuk hidup, bersosialisasi dan berkembang akhirnya membawa kita sukses.
Rasa pesimis dan tidak percaya diri hanyalah perasaan tak berguna yang membuat anda tidak berani untuk berdiri di atas kaki sendiri. Tetapi bukan berarti anda harus sombong dan arrogant. Kontrol emosi dan kejiwaan anda agar semua problematika yang ada bisa di selesaikan dengan akal sehat dan dengan kepala yang dingin.
Rasa selalu bersyukur akan apa yang telah anda miliki sampai detik ini adalah perasaan terhebat sebagai manusia. Bersyukur akan membuat anda menjadi pribadi yang rendah diri dan menyadari bahwa semua yang anda capai tidak akan terjadi tanpa bantuan kerabat-kerabat terdekat anda dan dengan izin Tuhan Yang Maha Esa tentunya. Jangan sampai rasa tinggi hati menggerogoti hati anda sehingga membuat anda menjadi angkuh dan jauh dari semua orang yang anda sayangi.
Kesuksesan tanpa rasa bersyukur hanyalah sia-sia belaka. Kesuksesan tanpa ada hadirnya orang-orang yang anda sayangi dan bisa menemani anda hanyalah kesuksesan sepi yang pada akhirnya hanya akan menimbulkan penyesalan tanpa kebahagiaan.
No comments:
Post a Comment